Rabu, 30 Maret 2011

Asmara, Cinta, Kasih dan Sayang?

Asmara bukankah hal itu cukup indah untuk diarungi, namun benarkah hal ini akan menjadikan kita lebih dari segalanya? Manakala buaian asmara telah mencekam kita seakan segala pupus hanya kepada satu hal itu. Sungguh sampai detik ini aku belum bisa menerima akan hal ini, mengapa asmara selalu mencekamku di kala aku sedang membutuhkan sebuah ketenangan. Ketenangan jiwa untuk tuntaskan suatu hal yang sangat berarti bagiku. Kembali kubertanya pada diri ini apakah asmara juga bukan hal yang berarti dalam hidupku? nah loh...
Ketenangan Jiwa adalah mutlak dicari semua orang -- termasuk aku -- namun yang seperti apakah ketenangan jiwa yang mendapatkan RidloNya? sungguh aku betul-betul tak kuasa untuk hasrat ini, gejolak demi gejolak yang menghempas diriku ajak aku untuk segera temukan Ketenangan Jiwa yang hakiki.
Kerinduan bukanlah hal yang selalu mengenakkan namun hal itu menjadi satu dalam jiwa ini, kerinduan akan manisnya hidup, kebahagiaan, ketenangan, dan rasa nyaman. Entah... daya apa yang harus aku lontarkan untuk pupuskan rasa rindu ini.
keKasih sungguhpun aku ini seorang yang bebas ternyata masih kuperlukan sebuah bentuk pelampiasan melabuhkan hati ini, entah kepada Engkau Ya Robbi atau kepada sesama atau bahkan kepada seorang gadis terpilih yang menjadi impianku.
Belaian Kasih dan Sayang telah banyak tercurah dari Engkau ya Robbi, hanya sampai saat ini aku belum bisa penuhi kesempurnaan agamamu untuk meraih mahligai kasih dan sayang seorang wanita untuk membentuk keluarga sakinah. Sungguhpun telah kuberusaha namun knapa? keputusan itu belum bisa menetap dalam hati ini... Ya Allah berilah aku petunjukMU.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar